Atas inisai IMAPRES Kecamatan Nguntoronadi, DPMPTSP Wonogiri hadir untuk menemui Masyarakat Desa Gebang Nguntoronadi dan melakukan Sosialisasi NIB (Nomor Induk Berusaha). Pada umumnya masih banyak masyarakat yang sama sekali tidak mengetahui NIB sehingga sosialisasi terus di gencarkan oleh DPMPTSP Wonogiri.
Sebagai reward untuk Siswa Prakerin SMK N 1 Wonogiri yang telah bekerja keras melakukan pendataan UMK di desanya masing-masing, dan proses pendaftaran UMK ke OSS untuk mendapatkan NIB (Nomor Induk Berusaha), DPMPTSP Wonogiri melangsungkan Program Temu Bisnis bersama Jolly Bakery, PT. Nesia Pan Pacific Clothing dan SMK N 1 Wonogiri. Tujuannya untuk memperluas pola pikir siswa SMK N 1 Wonogiri setelah lulus Sekolah. Ibu Yuliawati HRD PT. Nesia Pan Pacific Clothing berbagi pengalaman karir mulai dari awal bekerja hingga saat ini bisa menjabat HRD di salah satu perusahaan tekstil terbesar di Wonogiri. Kemudian Bapak Frederic Arnold Wibowo yang merupakan Owner dari Jolly Bakery, Padi Resto dan Rumpun Padi Resto berbagi pengalaman bagaimana merintis usaha kuliner mulai dari nol hingga kini memiliki beberapa bisnis kuliner. Tujuannya untuk membuka wawasan Siswa SMK…
Secara geografis Paranggupito berada di tempat yang unik, DPMPTSP Wonogiri terjun kelapangan untuk melakukan sosialisasi NIB (Nomor Induk Berusaha) dan mensolidkan barisan KKN Mitra Desa UNS Surakarta dalam proses pendataan UMK di Paranggupito untuk diproses mendapatkan NIB. Karena jarak Paranggupito yang jauh dari kabupaten kota Wonogiri dan beberapa area yang tidak terkover jaringan internet. Paranggupito adalah kecamatan paling bawah yang penduduknya memiliki NIB. Bersamaan dengan momentum KKN Mitra Desa UNS Surakarta, DPMPTSP Wonogiri mengusung misi untuk mengangkat Kecamatan Paranggupito, yang sebelumnya UMKnya tidak memiliki NIB menjadi memiliki NIB. Sehingga masyarakat Paranggupito mendapatkan manfaat sepertti : mendapatkan Link Perbankkan untuk mengembangkan usahanya dan kemudahan mendapatkan BPUM jika program tersebut kembali berjalan. wdy.
